Gelandang Malaga asal Portugal Eliseu (kiri) merayakan golnya ke gawang AC Milan dalam Liga Champions, yang berakhir dengan skor 1-1, di Stadio San Siro, Milan, Italia, (7/11). AP/Luca Bruno
Minggu, 23 Desember 2012 | 04:12 WIB
TEMPO.CO, Madrid – Real Madrid menutup tahun 2012 secara memprihatinkan setelah ditekuk tuan rumah Malaga 3-2 dalam laga La Liga di La Rosaleda, Minggu dini hari WIB. Ini kekalahan keempat yang ditelan sang juara bertahan di kompetisi elit Spanyol itu musim ini.
Hasil ini membuat Los Blancos tertinggal semakin jauh, 16 poin, dari puncak klasemen yang diduduki musuh bebuyutan, Barcelona, sehingga peluang mereka untuk mempertahankan gelar La Liga musim ini boleh dibilang telah tertutup.
Kekalahan ini bahkan membuat posisi Madrid di 3 Besar menjadi terancam karena kini mereka hanya terpaut dua poin dengan Malaga yang bertengger di peringkat keempat. Padahal, posisi 3 Besar ini sangat penting karena berarti tiket otomatis ke fase grup Liga Champions. Los Merengues mengoleksi 33 poin sementara Los Boquerones mengantongi 31 poin.
Pelatih Jose Mourinho membuat kejutan dengan mendudukkan kiper sekaligus kapten Iker Casillas di angku cadangan dan memasang kiper kedua, Antonio Adan, sebagai starter di bawah mistar. Keputusan ini sangat mengejutkan karena ini kali pertama Casillas tak dipasang dalam sebuah pertandingan yang penting.
Madrid bermain menekan sejak awal, tapi tak satu pun dari peluang yang mereka peroleh bisa diselesaikan menjadi gol. Salah satunya tendangan bebas Cristiano Ronaldo yang masih bisa diblok kiper Willy Caballero.
Di babak kedua, giliran Malaga yang mengambil inisiatif menyerang dan upaya ini langsung membuahkan gol empat menit setelah kickoff yang dicetak oleh Isco Alarcon dengan memanfaatkan umpan Joaquin Sanchez. Gol ini melengkapi sukses pemain berusia 20 tahun itu yang baru saja meraih gelar Golden Boy 2012 sebagai pemain muda terbaik di Eropa tahun ini.
Gol itu membuat Malaga semakin percaya diri dan mereka semakin merepotkan pertahanan Madrid. Tapi, kedudukan kembali imbang di menit ke-66 ketika Sergio Sanchez tak sengaja menyontek bola masuk ke gawang sendiri dalam sebuah kemelut di dalam kotak penalti Malaga.
Tapi, harapan Madrid kembali menguap ketika Roque Santa Cruz yang baru tujuh menit berada di lapangan setelah masuk di menit ke-65 menggantikan Javier Saviola, berhasil mengembalikan keunggulan Malaga dengan menyelesaikan umpan Joaquin.
Empat menit kemudian, striker Paraguay itu kembali mencetak gol, lagi-lagi dengan memanfaatkan umpan Joaquin, untuk membuat Malaga semakin di atas angin.
Madrid sempat membalas satu gol lagi di menit ke-82 lewat aksi Karim Benzema, tapi mereka tak berhasil mendapatkan gol penyeimbang.
Kemenangan atas Madrid kian mengukuhkan kegemilangan Malaga sepanjang 2012 di mana sebelumnya mereka berhasil finis di posisi 4 Besar La Liga musim lalu dan lolos ke Liga Champions untuk kali pertama yang dilanjutkan dengan sukses merebut tiket ke 16 Besar sebagai juara grup.
SOCCERNET | A. RIJAL
Anda sedang membaca artikel tentang
Dua Gol Santa Cruz Benamkan Madrid
Dengan url
http://yukolahragasehat.blogspot.com/2012/12/dua-gol-santa-cruz-benamkan-madrid.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Dua Gol Santa Cruz Benamkan Madrid
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Dua Gol Santa Cruz Benamkan Madrid
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar