Holyfield Cegah Barang Kenangannya Dilelang

Written By Unknown on Sabtu, 03 November 2012 | 09.55

Sabtu, 03 November 2012 | 06:22 WIB

TEMPO.CO , Los Angeles: Setelah bangkrut dan terlilit utang, Evander Holyfield, mantan juara dunia tinju kelas berat, tengah berjuang mempertahankan barang-barang kenangan tinjunya. Kamis lalu, atau kemarin waktu Indonesia, ia melayangkan gugatan ke Pengadilan Los Angeles untuk menghentikan lelang atas barang-barang bersejarah dalam karier tinjunya itu.

Pria berusia 49 tahun tersebut memang tengah terpuruk dalam kesulitan ekonomi. Tak lagi tersisa harta 350 juta poundsterling (Rp 5,4 triliun) hasil bertinjunya selama 28 tahun. Ia bangkrut, bahkan masih terlilit utang hingga 10 juta poundsterling (Rp 154 miliar). Rumah mewahnya, yang memiliki 109 kamar dan 17 kamar mandi, di Atlanta juga sudah disita.

Kini, 20 di antara 450 barang kenang-kenangan bertinjunya akan dijual Balai Lelang Julien. CEO balai lelang itu, Darren Julien, menyatakan perusahaannya telah mendapat persetujuan Holyfield untuk mendaftar barang-barang yang hendak dijual. Rencana lelang barang-barang itu telah diumumkan awal tahun ini.

Menurut dia, perusahaannya telah bekerja berbulan-bulan mengatur barang-barang kenangan Holyfield itu. Sejumlah barang dikumpulkan ketika mantan petinju tersebut harus mengosongkan rumahnya di Atlanta karena disita.

Holyfield, kata Julien, juga telah menerima uang muka ratusan ribu dolar Amerika. Dia juga menyebutkan bahwa Holyfield telah memilah barang-barang kenangan bertinjunya yang ingin tetap dia simpan.

Namun, dalam gugatannya, Holyfield meminta agar barang-barang itu dikembalikan. Ia merasa juga merasa terganggu saat berang-barang miliknya tersebut dibuatkan katalog.           

Holyfield ingin hakim memblok penjualan barang-barang yang disengketakan itu, termasuk sarung tinju yang dia gunakan sewaktu melawan Tyson pada 1996, saat sebagian daun telinganya putus digigit lawan. Barang lain yang akan dilelang antara lain medali perunggu Olimpiade 1984, penghargaan Father of the Year, dan sabuk juara yang dia raih pada 1993.

Holyfield merasa dipaksa menjual barang-barang milik pribadi yang memiliki nilai sangat sentimental dalam kariernya. Dia juga ingin mewariskan barang-barang kenangan itu  kepada generasi masa depan keluarganya. "Bila lelang dilakukan, akan menimbulkan kesulitan luar biasa yang tidak dapat diperbaiki," demikian dinyatakan dalam gugatannya.

AP | AGUS BAHARUDIN

Terpopuler:
SBY Jadi Anggota The Gunners 
Messi Bantah Dirinya Suka Mengatur Pemain Barca
Pendukung Chelsea Bertindak Rasialis 
MU Siapkan Kejutan buat Persib 
2013, Arsenal ke Indonesia


Anda sedang membaca artikel tentang

Holyfield Cegah Barang Kenangannya Dilelang

Dengan url

http://yukolahragasehat.blogspot.com/2012/11/holyfield-cegah-barang-kenangannya.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Holyfield Cegah Barang Kenangannya Dilelang

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Holyfield Cegah Barang Kenangannya Dilelang

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger